Review Film "Sinister 2"



Film ini di release pada tahun 2015, film yang bergenre horror ini  berhasil menarik masa yang cukup banyak melalui film pertamanya pada tahun . film sinister 2 ini cukup menegangkan, karena disamping genre horror yang digarapnya, film ini juga termasuk kedalam film action. Yang membuat film ini menarik adalah dua anak kecil yang menjadi aktor utama dari film tersebut. 
Film ini menceritakan tentang kejadian yang dialami sebelumnya. Seorang ibu bernama Courtney dan sepasang anak kembar lelakinya Dylan dan Zach, mengungsi ke sebuah rumah dekat gereja yang tidak ia ketahui kejadian sebelumnya. ibu dan sepasang anak kembarnya ini sedang dalam pelarian dari suami dan ayahnya, sang suami kerap kali melakukan tindakan kekerasan dalam rumah tangga terhadap istrinya, tak terkecuali sang anak Dylan. Dylan tak jarang menjadi korban kekerasan ayahnya dan memberikan taruma tersendiri bagi dirinya. Karena mereka perlu menyambung hidup, Courtney bekerja menjadi seorang seniman barang antik, ia bekerja di gereja dekat rumahnya. Rumah yang ia dapat pinjam dari kerabatnya. Mereka bertemu mantan detektif yang sedang menyelidiki rumah tersebut.
Dylan menjadi berubah, menjadi tak seperti biasanya. hal ini dirasakan oleh ibu dan saudara kembarnya Zach. Dylan berubah karena setiap malam ia dipaksa untuk menonton film yang diputar diruang bawah tanah rumah yang ia tempati. film yang diputar pun merupakan film yang menceritakan tentang kisah hantu anak kecil yang menjadi teman dari Dylan. film itu memutarkan kisah hidup mereka dulu, tentang bagaimana bisa terbunuh mereka dan keluarga dari mereka. Dan anak kecil yang menjadi teman dari Dylan lah yang membunuh keluarga mereka sendiri karena mereka mendapat bisikan dari iblis. 

sampai suatu ketika Dylan tidak ingin menonton film tersebut lagi, hingga akhirnya Zach yang menjadi pion dari teman hantu di rumah tersebut. pada akhirnya ayah mereka menemukan mereka dan memaksa mereka untuk kembali bersama. ayah si kembar mengajak mereka untuk bertamasya, ketika malam hari Zach menjalankan aksinya, sebelumnya Dylan sudah mengetahui gerak gerik dari saudara kembarnya, ia meminta tolong kepada mantan detektif itu. Zach mengikat ayah,ibu, beserta saudara kembarnya Dylan di Kayu salib di ladang jagung belakang rumahnya. ia bertekad untuk membakar ayah, ibu dan saudara kembarnya tersebut. kejadian itu tak luput dari kamera yang sedang merekam kejadian tersebut, agar di abadikan dan dijadikan tontonan untuk anak yang mnejadi korban selanjutnya. mantan detektif mengetahui apa yang dilakukan oleh Zach hingga akhirnya memecahkan kamera tersebut, dan Zach tak berhasil mengabadikan kejadian itu dan ia dibawa oleh iblis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Al-Furqan : 74

Review Produk "Herborist"